JAKARTA, Kepala Eksekutif Jasa Raharja, Rivan Purwantono menyatakan bahwa angka kecelakaan saat arus balik lebaran pada tahun 2025 berkurang sampai 30% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Hasil itu tidak lepas dari kerjasama erat diantara Jasa Raharja, Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri, para pemilik jalan tol, dan pihak-pihak lainnya yang relevan. Karenanya, dia menunjukkan penghargaannya atas capaian tersebut.
"Kepada Kapolri dan Kakorlantas serta Menhub yang telah bekerja sama, saya ucapkan terima kasih. Kerjasama kita membuat sistem keamanan yang dijalankan sangat berhasil. Tingkat kecelakaan menurun sebesar 30%. Ini adalah capaian penting," katanya demikian. keterangannya , Rabu (9/4/2025).
Menurut Rivan, pengurangan jumlah korban jiwa di jalan merupakan suatu prestasi yang signifikan. Terlebih lagi, tingkat kematian pada jalur Tol menurun sebesar 72%, dan secara keseluruhan di negara ini peningkatan positifnya adalah 47%.
"Hasil ini merupakan bukti langsung dari implementasi sistem keamanan yang efektif," katanya.
Rivan juga menunjukkan bahwa jumlah kematian di jalur tol jauh lebih rendah daripada di jalan nasional atau jalan utama lainnya.
Dari seluruh 2.605 kejadian kecelakaan yang direkam, mayoritasnya berlangsung di jalanan nasional, sedangkan jumlah kecelakaan di jalan toll cuma mencapai 32 kasus.
" Ini mengindikasikan bahwa manajemen lalu lintas di tol jauh lebih teratur," paparnya.
Dia menyebutkan pula bahwa manajemen jalan tol oleh Jasa Marga dilakukan sebagaimana diatur dalam kebijakan Korlantas. Berkat performanya ini, Jasa Marga mampu menjalankan aliran lalu lintas sesuai petunjuk dari Kepala Korlantas.
"Kolaborasi ini layak untuk diberikan apresiasi," ujar Rivan.
Posting Komentar