
Pasangan pemain bulutanga putri asal Indonesia, Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto, berhasil mendapatkan tempat di fase 16 terbaik Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (BAC) 2025 setelah mengalahkan pasangan unggulan dari tuan rumah, Xie Hao Nan dan Zeng Wei Han, yang berlangsung di Gelora Aji Olahraga Nasional Tiongkok pada hari Rabu tanggal 9 April. Mereka memenangi pertandingan dalam dua game secara berturutan dengan skor akhir 21-19, 21-15.
Sejak permulaan pertandingan, ritme permainannya sangat pesat dan penuh tekanan. Keduanya sama-sama menghadirkan style bertanding yang agresif. Fajar/Rian sempat tertinggal lumayan banyak pada game pertama yaitu skornya 9-13, tetapi secara perlahan mereka berhasil menyamakan kedudukan. Dengan strategi main yang semakin sabar serta tenang, pasangan dari Indonesia tersebut akhirnya meraih kemenangan dalam ronde perdana dengan angka 21-19.
Menginjak babak kedua, Fajar/Rian bermain lebih konsisten. Mereka segera memimpin 4-1 dan menjalankan arah pertandingan sesuai keinginan mereka. Duet dari China nampak kesulitan menangani ragam strategi yang diterapkan oleh Fajar/Rian sampai pada akhirnya menerima kemapanan pasangan tersebut dengan angka 21-15 di ronde kedua.
Walaupun telah memenangkan pertandingan, Fajar/Rian masih melaksanakan analisis atas performa mereka. Salah satu poin utama yang perlu diperbaiki adalah awalan yang kurang baik sehingga menyebabkan mereka tertinggal di menit awal perlombaan.
"Dalam pertandingan selanjutnya, kita harus menghindari kerugian besar di awal kompetisi. Kita terlalu sering memulai dengan lambat, dan hal itu akan menjadi fokus utama bagi kami," ungkap Fajar dalam keterangan formal setelah pertandingan tersebut.
Fajar menyebutkan bahwa penyesuaian dengan situasi pertandingan merupakan suatu ujian tersendiri, khususnya pada awal permainan. Dia mengaku sempat merasakan kesulitan dalam mengatur jalannya laga dan sampai berada di posisi trailing 2-7, tetapi ia bersyukur dapat memperbaiki diri secara bertahap.
"We made quite a few mistakes at the beginning of the match, but thank God we were able to recover and finish the game well," he added.
Pada saat bersamaan, Rian menghargai permainan tim lawan yang berjalan dengan baik, khususnya dalam hal bertahan.
"Mereka punya pertahanan yang cukup rapat dan sulit ditembus. Kami harus bermain lebih disiplin dan terus menekan mereka agar bisa memaksimalkan peluang," ujar Rian.
Melaju ke putaran berikutnya, Fajar/Rian siap untuk bertemu lawan dari Thailand, yakni Chaloempon Charoenkitamorn/Worrapol Thongsa-nga, yang baru saja mengalahkan tim asal Jepang bernama Kazuki Shibata/Naoki Yamada melalui permainan tiga set dengan hasil akhir 18–21, 21–17, dan 21–16.
Melawan pasangan dari Thailand yang bertanding dengan semangat tinggi, Fajar/Rian berharap dapat mempertahankan konsentrasi sejak awal pertandingan dan tidak melakukan kesalahan serupa lagi.
"Kita perlu bermain dengan lebih stabil mulai dari skor awal. Tiap laga merupakan ujian tersendiri dan kita ingin terus meningkatkan performa untuk dapat maju lebih jauh lagi," ungkap Fajar.
Fajar/Rian merupakan asa utama bagi Indonesia pada cabang olahraga bulu tangkis ganda putra untuk meraih gelar BAC 2025. Keandalan performa serta ketekunan dari awal pertandingan bakal jadi faktor penentu kesuksesan mereka mencapai puncak podium.
Posting Komentar