- Informasi untuk verifikasi data peserta didik melalui Sistem Perencanaan Dan Pelaporan Pendidikan Terpadu (Sipintar). Silakan perhatikan jumlahdana Program Indonesia Pintar (PIP) tahun 2025untuk Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Pertama. Anda dapat memeriksanya dengan mudah lewat ponsel; cukup kunjungi situs pip.kemdikdasmen.go.id atau kemdikbud.go.id.
Berikut adalah detail mengenai jumlahdana serta cara mencairkan PIP tahun 2025 melalui ponsel Anda.
Berikut adalah langkah-langkah untuk memeriksa bantuan keuangan PIP melalui ponsel pada tahun 2025 di situs web pip.kemdikbud.go.id 2025 atau halaman PIP Kemendikdasmen go-id.
Periksa langkah-langkah untuk mendaftar dalam program bantuan PIP tahun 2025 bagi murid-murid SD hingga SMP.
Sebagaimana diketahui, dana bantuan dari Program Indonesia Pintar (PIP) untuk tahun 2025 akan di transfer mulai hari Kamis, tanggal 10 April 2025.
Informasi mengenai jadwal cairnya dana PIP untuk tahun 2025 dikirim melalui akun resmi Sobat PIP.
Halo sobat PIP! Berita bagus bagi kamu yang sekarang berada di tingkat terakhir sekolah. Pencairan bantuan PIP tahun 2025 sudah tersedia untuk murid-murid kelas enam SD, kelas sembilan SMP, dan juga kelas dua belas SMA atau SMK. Dana PIP bisa diambil mulai tanggal sepuluh April 2025,” demikian tertulis dalam unggahan akun Instagram @sobatpip pada hari Jumat, (4/4/2025).
Berdasarkan informasi terkini, total peserta program PIP tahun 2025 untuk tingkat pendidikan dasar mencapai 938.160 siswa, sedangkan untuk jenjang menengah pertama berjumlah 911.625 siswa.
Siswa SMA berjumlah 399.260 orang, sedangkan siswa SMK mencapai 442.698 orang.
Siswa dari jenjang SD/SDLB atau Paket A menerima dana sebesar Rp 450.000 setiap tahunnya.
Bagi siswa baru dan siswa kelasiakhir biayanya adalah Rp 225.000.
Siswa SMP/SMPLB/Paket B menerima dana sebesar Rp 750.000 setiap tahunnya.
Sementara itu, siswa baru dan kelas akhir menerima dana sebesar Rp 375.000.
Siswa SMA/SMK/SMALB/Paket C menerimaRp 1.800.000 setiap tahunnya.
Selanjutnya untuk siswa baru dan siswa kelas terakhir biayanya adalah Rp 900.000.
Setelah orang tua dan siswa mengetahui tentang jadwal pencairan dana PIP 2025, mereka dapat segera memeriksa daftar penerima manfaatnya dengan mengakses situs web atau menggunakan perangkat seluler.

Ini caranya seperti dilansir Kompas.com :
- Via website
1. Kunjungi laman resmi https://pip.dikdasmen.go.id/
2. Masukkan NISN serta NIK Anda di kotak pencarian yang bertuliskan "Cari Penerima PIP".
3. Masukkan hasil penghitungan keamanan yang terlihat.
4. Tekan tombol "Temukan Penerima PIP" guna mengidentifikasi para penerimanya.
5. Informasi mengenai siswa yang memenuhi kriteria akan muncul.
- Via Ponsel/HP
Berikut adalah langkah-langkah yang bisa diikuti untuk memeriksa PIP 2025 menggunakan ponsel:
1. Jalankan aplikasi browser pada ponsel pintar Anda
2. Kunjungi laman resmi Program Indonesia Pintar (PIP) melalui pip.kemdikbud.go.id
3. Sesudah dibuka, temukan kotak "Cari Penerima PIP".
4. Masukkan NISN Anda serta NIK di kotak yang telah disediakan.
5. Pastikan untuk memasukkan kode captcha (umumnya merupakan penambahan dasar) ke dalam kotak yang disediakan.
6. Klik pada "Verifikasi Penerima PIP"
7. Kemudian, daftar hasil penelusuran data akan tampil.
Apabila Anda sudah didaftarkan menjadi penerima PIP pada tahun 2024, mohon untuk menginformasikan kepada pihak sekolah agar mereka dapat membuat surat pengesahan tentang status penerimaan program tersebut. Untuk mengetahui bagaimana prosedur pencairan dana PIP di tahun 2025, cara yang sama juga berlaku.
Pembayaran dilakukan di kasir dengan menggunakan buku tabungan serta kartu debit, atau dapat pula lewat ATM.
Untuk pelajar tingkat SD dan SMP, harus di dampingi oleh orangtua atau wali mereka masing-masing.
Berikut adalah langkah-langkah untuk penerimaan bantuan PIP yang perlu diikuti oleh pelajar dan wali:
- Mengambil buku tabungan Simpanan Pelajar (SimPel).
- Sediakan kartu tanda pengenal milik siswa ataupun orang tua/walinya.
- Persiapkan Kartu Debit Langsung dari rekening SimPel.
- Patuhi petunjuk yang telah disusun oleh bank pemberi kredit.
Harap dicatat, bahwa dana PIP tidak boleh dikurangi oleh siapa pun.
Laporkan segera apabila terdapat pengurangan atau penyelewengan.
Utilize dana PIP sesuai aturan, yakni guna mendukung kebutuhan pendidikan.
Uang tersebut bisa dipakai untuk membeli buku, seragam, peralatan menulis, ongkos kendaraan menuju sekolah, ransel, sepatu, dan juga beban Biaya tambahan lainnya yang membantu dalam proses pembelajaran.
Gunakanlah anggaran PIP secara cermat guna memfasilitasi kemulusan proses belajar mengajarmu.
Via Sipintar
Orangtua dan pelajar bisa memeriksa apabila nama mereka termasuk dalam daftar penerima PIP 2025 lewat aplikasi SIPINTAR di situs web pip.kemdikbud.go.id.
Aplikasi SIPINTAR bisa digunakan secara daring melalui smartphone, tablet, ataupun perangkat lainnya.
Mereka cukup masuk ke situs web pip.kemdikbud.go.id dengan memakai NISN serta NIK dari siswa.
Perhatikan langkah-langkah untuk mengecek peserta penerima PIP tahun 2025 yang akan di distribusikan mulai tanggal 10 April 2025 melalui platform SIPINTAR.
- Berkunjunglah ke situs web SIPINTAR melalui alamat tersebut. https://pip.dikdasmen.go.id/home_v1 atau klik link berikut
- Scroll ke bawah untuk menemukan kotak "Cari Penerima PIP"
- Masukkan NISN serta NIK dari peserta didik tersebut.
- Sisipkan total penambahan yang terlihat pada layar guna mengonfirmasi identitas Anda.
- Klik 'Cek Penerima PIP'.
- Laman tersebut akan menampilkan detail tentang apakah data yang diinputkan berhak menerima manfaat dari program PIP atau tidak.
Proses Pendaftaran Calon Penerima Bantuan Dana PIP bagi Murid SD hingga SMP
Program Indonesia Pintar (PIP) dapat menjadi solusi bagi pelajar kurang mampu agar tetap bisa mengejar pendidikan serta mengcover biaya hidup saat bersekolah.
Berdasarkan situs web resmi mereka, program PIP diciptakan guna mendukung siswa usia sekolah yang berasal dari keluarga tidak mampu atau berisiko miskin dalam mengakses pelayanan pendidikan hingga penyelesaian jenjang pendidikan dasar dan menengah.
Apapun jalurnya, baik itu melalui jenjang formal mulai dari SD hingga SMA atau SMK, maupun jalur non-formal seperti Paket A hingga Paket C serta pendidikan khusus.
"Dengan program ini, pemerintah bertujuan untuk menghindari risiko putusnya sekolah oleh para pelajar, serta diproyeksikan bisa mendapatkan kembali murid-murid yang telah keluar dari sistem pendidikan agar mereka mau lanjut belajar lagi," sebagaimana tertera pada situs web resmi, Jumat (4/4/2025).
Di samping itu, harapan lain dari PIP adalah untuk mengurangi beban biaya pendidikan pribadi para siswa, termasuk biaya langsung dan tak langsung.
Bagaimana para siswa yang kurang mampu atau berisiko mengalami kemiskinan dapat memperoleh bantuan PIP?
Untuk mendapatkan PIP, anak atau pelajar perlu mematuhi kriteria tertentu sebagaimana dikutip dari sumber tersebut. Kompas.com :
1. Siswa adalah pemilik Kartu Indonesia Pintar yang diperoleh melalui proses penyesuaian data antara Dapodik dan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang dimiliki oleh Kementerian Sosial (Kemensos).
2. Murid-murid yang berasal dari latar belakang keluarga kurang mampu/berisiko mengalami kemiskinan, dapat dipertimbangkan berdasarkan beberapa faktor spesifik, yakni:
- Siswa dengan status sebagai anak yatim dan/atau dhuafa, mencakup juga mereka yang tinggal di panti sosial atau panti asuhan
- Murid-murid yang baru mendaftar kembali ke sekolah setelah cuti karena putus sekolah dan siswa-siswa yang terpengaruh oleh bencana alam.
- Murid yang menjadi korban bencana di wilayah konflik.
- Siswa berkebutuhan khusus
- Murid yang ortu/walinyanya tengah dalam status tahanan penjara
- Murid yang memiliki status sebagai tersangka atau narapidana
Jika telah memenuhi kriteria yang dibutuhkan, Anda dapat segera mendaftar dengan mengikuti petunjuk di bawah ini:
Cara daftar PIP
1. Menyiapkan dokumen-dokumen penting, yaitu KK, Akte Kelahiran, KKS atau Surat Ketidakmampuan Membayar (SKTM), laporan nilai (rapor), serta surat konfirmasi penerima manfaat BSM yang diberikan oleh sekolah.
2. Peserta didik mendaftarkan diri mereka di institusi pendidikan yang paling dekat.
3. Kemudian, sekolah tersebut akan merekam informasi tentang para siswa yang berhak menerima bantuan.
4. Aplikasi Data Pokok Pendidikan (Dapodik) akan didaftarkan oleh sekolah untuk para siswa yang berhak mendapatkan pendidikan.
Setelah terdaftar, anak atau pelajar dapat memeriksa apakah mereka termasuk penerima PIP serta mendapatkan informasi tambahan di laman resmi pip.kemdikbud.go.id.
Berikut adalah detail mengenai bantuan PIP tahun 2025 melalui cek pip kemdikbud go.id yang terupdate. Semoga berguna! (*)
Ikuti informasi terkini yang sedang ramai dibahas di Google News , Channel WA , dan Telegram
Posting Komentar