5 Ular Boa Menakjubkan dari Genus Chilabothrus dan Tempat Asal Mereka

Ular boa serta piton termasuk jenis tersebut. constrictor , di mana ular tersebut mengelilingi mangsa hingga membuatnya tewas. Meskipun demikian, kedua jenis ini memiliki beberapa perbedaan. Ular boa termasuk dalam kelompok famili Boidae, sementara piton berada dalam famili Pythonidae. Tambahan pula, ular boa memiliki jumlah gigi dan struktur tulang tengkorak yang lebih sedikit dibandingkan dengan piton.

Pada kesempatan kali ini, mari kita bahas lebih jauh tentang ular boa yang berasal dari genus Chilabothrus. Ular-ulas tersebut bisa ditemui di banyak negara di Kepulauan Karibia. Apakah Anda penasaran dengan informasi seru seputarnya?

1. Chilabothrus subflavus

Ayo kita mulai membuka daftar ini dengan Chilabothrus subflavus alias Jamaican boa Seperti yang disebutkan dalam namanya, spesies tersebut hanya bisa ditemukan di Jamaica, khususnya di daerah seperti Cockpit Country, pegunungan Blue Mountains, Gunung Yallahs, Portland Bight, serta Hellshire Hills. Di negeri ini, istilah setempat untuk hewan atau tumbuhan itu adalah nanka .

Ular sepanjang dua meter dengan bobot lima kilogram ini mampu bertahan hidup antara 24 sampai 30 tahun. Makanannya yang disukainya meliputi burung beo, kelelawar, tikus, serta ayam. Jumlah populasi totalnya masih belum dapat ditentukan, namun kondisi konservasinya saat ini tergolong rentan. vulnerable ).

2. Chilabothrus inornatus

Selanjutnya adalah Chilabothrus inornatus , yang dikenal pula sebagai Puerto Rican boa Habitatnya adalah hutan serta daerah karst di Puerto Rico, tetapi mereka baru kelihatan pada malam hari (hewan nokturnal). Ukuran maksimal pertumbuhan bisa mencapai 1,8-2,7 meter dengan umur hidup sampai 30 tahun.

Chilabothrus inornatus Tidak menghasilkan telur, tetapi malahan membuahi anak dengan jumlah antara 23-26 individu. Sesudah dilahirkan ke bumi, mereka secara instan menjadi mandiri dan lantas mulai mengejar mangsa seperti tikus, kadal mini, ataupun serangga. Walaupun ancaman dari penangkapan ilegal serta penebangan hutan ada, statusnya masih dikelompokkan dalam jenis yang memiliki risiko rendah. least concern ).

3. Chilabothrus angulifer

Chilabothrus angulifer tidak hanya dikenal sebagai Cuban boa , tetapi juga maja de Santa Maria Nama tersebut dikasihin sama warga lokal. Biasanya mereka bergerak di sekitar hutan atau perkebunan tebu yang terletak antara ketinggian 0 sampai 1.214 meter di Kepulauan Canarreos, Kepulauan Colorados, Kepulauan Sabana-Camagüey, serta Pulau Isla de la Juventud, Cuba.

Ular berukuran hingga 2,17 meter ini memakan kelelawar, burung, tikus, dan kura-kura muda dengan cangkang lembut. Ular jantan matang secara reproduktif saat berumur tiga tahun, sementara itu perempuan baru siap bertelur di umur lima tahun.

4. Chilabothrus chrysogaster

Chilabothrus chrysogaster memiliki berbagai nama panggilan sekaligus, di antaranya Turks Islands boa dan Southern Bahamas boa Di Bahama, Anda dapat mengunjunginya di Great Inagua dan Sheep Cay. Sementara itu, di Turks and Caicos Islands (sebagai bagian dari Wilayah Luar Batas Britania) mereka bertahan hidup di 10 pulau berbeda.

Speices ini diperkenalkan untuk pertama kalinya oleh Edward Drinker Cope, ahli herpetologi asal Amerika Serikat, di tahun 1870. Ukuran panjangnya biasa mencapai 81 centimeter namun dapat berkembang hingga 180 centimeter. Ketika masih dalam tahap kecil, spesimen tersebut memiliki corak warna jingga atau merah yang kemudian akan berubah menjadi abu-abu saat sudah matang.

5. Chilabothrus exsul

Daftar ini diakhiri dengan Chilabothrus exsul , yang juga dikenal sebagai Abaco Island boa dan North Bahamas boa Kamu dapat menemukannya di Pulau Abaco, Grand Bahama, New Providence, Andros, Tilloo Cay, Green Turtle Cay, Treasure Cay, Elbow Cay, serta Man-O-War Cay. Spesimen tersebut pertamakali diperkenalkan oleh Morris Graham Netting dan Coleman Jett Goin (yang merupakan herpetolog dari Amerika Serikat) pada tahun 1944.

Mulai dari ujung mulut sampai ekor, ukurannya sekitar 56 centimeter pada jantan dan 81 centimeter pada betina. Di dalam penangkaran, ular betina dapat menghasilkan antara 2-11 bayi yang memiliki panjang 23-28 centimeter dan bobot 4,5-7,3 gram. Sebagai hewan endemic di Bahama (yang tidak bisa ditemui di daerah lain), mereka termasuk ke dalam jenis yang terancam punah.

Berdasarkan riset, terdapat kira-kira 77 Chilabothrus exsul Yang tertimpa oleh kendaraan hingga tewas tiap tahunnya. Ancaman tambahan meliputi pemangsaan oleh predator, hilangnya habitat asli, serta banjir ekstrem (disebabkan oleh perubahan iklim).

Alright Sekarang Anda sudah mengetahui tentang beberapa jenis ular dari genus Chilabothrum. Meskipun mereka tidak beracun, lebih baik jangan sampai mengganggu hewan ini, oke?

Referensi:

Study.com Diakses pada Maret 2025. "Boa Constrictor vs Python: Tinjauan, Perbedaan, dan Contoh".

Animalia Diakses pada Maret 2025. "Jamaican Boa".

Animalia Diakses pada Maret 2025. "Boa Puerto Rika".

Animalia Diakses pada Maret 2025. "Chilabothrus angulifer".

Animalia Diakses pada Maret 2025. "Chilabothrus chrysogaster".

West Indian Boas Diakses pada Maret 2025. "Chilabothrus chrysogaster".

West Indian Boas Diakses pada April 2025. "Chilabothrus exsul".

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama